bc

Aruna mencari Cinta

book_age16+
8.5K
FOLLOW
108.3K
READ
billionaire
sex
goodgirl
independent
student
comedy
sweet
bxg
campus
first love
like
intro-logo
Blurb

"Om, aku tuh cinta sama Om!!! Kenapa sih Om nolak aku!!!" Pekik Aruna ketika Andrew akan meninggalkannya.

"Aruna, kamu itu hanyalah adik dari teman bisnis saya! Tidak lebih" ujar Andrew langsung meninggalkan Aruna yang menangis tersedu sedu.

Aruna Putri Mylani (19) gadis manis yang baru akan memasuki bangku perkuliahan itu menangis karena cintanya kandas di tolak oleh laki-laki yang sudah di cintainya dari dulu itu. Gila memang, tapi itu benar adanya, bukankah cinta tidak memandang usia? Jika cinta datang semuanya pun berubah dan perasaan lah yang mengambil alih semuanya.

Andrew Ghazy Abelano (35) anak ke dua dari keluarga Abelano ini terus saja risih ketika diikuti oleh adik dari sahabatnya itu. Gadis itu sangat cantik memang, tapi Andrew ragu Aruna yang polos dan manja sedangkan dia? Laki laki matang yang sudah mengenal apa itu cinta dan b******a.

Akankah Aruna berhasil meluluhkan hati Andrew?

Note

Disini aku menulis umur Andrew 35 tahun karena dia menikah lebih awal 1 tahun di banding dengan Endrew jadi di cerita "My Destiny" umur Endrew aku tulis 36 tahun.

chap-preview
Free preview
Bab 1
"stop Una!! Jangan ngikutin saya lagi" ucap laki laki itu tegas ketika gadis manis adik dari kolega bisnisnya selalu saja mengikutinya. "Om! Aruna tuh suka sama om" ujar Aruna lantang. Sudah berkali kali dia menyatakan cintanya dengan orang yang di depannya itu tapi tetap saja hasilnya nol. Laki laki yang pantas dia sebut dengan om nya itu tidak mau menerima cintanya.  "Aruna, kamu itu hanya adik dari kolega bisnis saya! Nggak lebih" ujar Andrew lalu meninggalkan Aruna untuk masuk ke dalam rumah gadis itu. Andrew ada perlu dengan Angkasa, ya  kalau bukan sangat mendesak dia tidak akan mau datang kesini. Karena dia sudah tau Aruna akan selalu merecokinya dengan kalimatnya itu. Bentang usia mereka sangat jauh dan tidak mungkin Andrew menikahi gadis yang usianya 16 tahun di bawahnya itu. Bukankah nantinya akan terlihat seperti anak dan ayah kalau mereka jalan bersama? Kenapa Aruna tidak memikirkan itu sama sekali. Gadis itu bahkan berkata kalau dia ingin menikah dengan Andrew, memikirkan hal ini membuat Andrew menggelengkan kepalanya dia sudah tidak tau bagaimana jalan pikir Aruna. Seharusnya gadis sepantaran dia sudah sibuk memlih dimana tempat mereka akan melanjutkan sekolah, eh Aruna sibuk saja mengikutinya untuk tau dengan siapa saja Andrew pergi. Bahkan ketika Andrew bertemu dengan kolega bisnis perempuan Aruna langsung saja menghampiri nya dan berkata kalau dia adalah istri Andrew dan dengan percaya dirinya bilang kalau Andrew hanya miliknya dan anda jangan sampai menggoda suaminya. Ngaco kan padahal nikah aja belum, dia ngerasa Aruna selalu saja mercoki hidupnya selama sepuluh tahun belakangan ini. Andrew berteman dengan Angkasa sejak dahulu, ya sejak mereka berkuliah dan akhirnya mereka pun menjadi kolega bisnis. Hubungan mereka masih sangat baik sampai sekarang, Andrew bahkan sering main di rumah Angkasa. Makanya Aruna yang saat itu masih kecil juga ikut kumpul ketika Angkasa bermain bersamanya. Umur Aruna dan Angkasa juga sangat jauh rentangnya, makanya Angkasa sangat sayang dan perhatian banget dengan adiknya itu. Kalau anak muda lain sangat risih jika adiknya ikut jalan jalan berbeda dengan Angkasa, dia pasti akan mengajak adiknya bersama dengannya. Hal itu juga yang membuat Aruna kenal dengan Andrew, sikap Andrew yang sangat baik membuat Aruna nyaman hingga akhirnya Aruna sadar perasaan yang dipunyainya bukan sekedar perasaan adik kakak tapi dia cinta dengan Andrew, hingga dua tahun belakangan ini dia selalu mengikuti kemanapun Andrew pergi. Dia akan mengusir wanita manapun yang di anggap membahayakannya dan akan merebut Andrew darinya. "Adek lu, sumpah ngikutin gue Mulu" curhat Andrew pada sahabatnya. "Sayang, buatin minum buat tamu tak diundang ini gih" teriak angkasa kepada istrinya. Angkasa sudah menikah dan memiliki satu anak yang umurnya masih setahun, hal yang membuat Angkasa sangat menyayangi adiknya karena hanya adiknya lah keluarga kandung yang di punyanya. Ibunya meninggal dua tahun setelah Aruna dilahirkan, penyakit kangker yang ternyata baru di ketahui ketika memasuki stadium tiga, hal itu membuat semua keluarga syok dan bersedih. Pasalnya mamahnya tidak pernah mengeluh sakit tapi tiba tiba keadannya memburuk. Angkasa ingat ibunya selalu memintanya untuk menjaga dan menyayangi Aruna dengan baik baik. Sedangkan ayahnya, laki laki tegas itu sangat terpukul dengan kematian mamahnya. Ayahnya sering sakit sakitan dan bertahan dengan kesedihannya selama enam tahun. Walaupun ayahnya terlihat baik baik saja tapi hatinya sangat terpuruk semenjak kehilangan wanita yang dicintainya itu. Aruna menangis umur delapan tahun sudah kehilangan kedua orang tuanya, hal ini lah yang membuat Angkasa bertahan. Dia selepas lulus kuliah harus memimpin perusahan yang ayahnya bangun, mau tidak mau dia berusaha dan dia bersyukur Adan Andrew disampingnya yang selalu membantunya. Jasa keluarga Abelano kepadanya juga tidak akan pernah dia lupakan. Memimpin perusahaan tidak semudah yang di bayangkan, ketika para investor menarik saham karena tidak percaya dengannya tapi keluarga Abelano malahan dengan baik hati menambahkan saham dan Abelano setia menjadi tutor Angkasa semenjak itu. Karena ayah Andrew lah dia bisa menjadi sekarang ini, dia bisa bangkit dari keterpurukannya dan mengembangkan perusahaan papahnya menjadi sebesar ini. Dia baru menikah ketika umurnya menginjak tiga puluh tahun, Aruna menangis ketika dia menikah. Gadis itu takut jika kakaknya akan meninggalkan nya tapi lagi lagi Angkasa menenangkan Aruna, dia akan selalu ada untuk Aruna dan tidak akan pernah meninggalkan adiknya itu. Istrinya, Dita pun sangat menyayangi adiknya. Hal ini membuat Angkasa tenang dan bahagia jika keluarganya hidup tentram dan bahagia bersama. Angkasa tahu jika adiknya suka dengan sahabatnya, tapi dia tidak bisa melarangnya dia tahu perasaan tidak bisa dipaksa maupun di larang. Selama Andrew masih belum menikah Angkasa akan membiarkan itu, mungkin suatu saat nanti jika memang Andrew sudah menikah dia akan memberi pengertian kepada Aruna agar tidak berlarut larut dengan perasaannya. "Ada apa?" Tanya Angkasa pada akhirnya. "Lu tau kan perusahaan paman Lie? Masa dia mau TTD kontrak kalau gue mau nikah sama anaknya" ujar Andrew frustasi. "Hah? Masih aja kek gitu ya orang tua itu." Ujar Angkasa "lha lu gimana mau nggak? Anaknya juga cakep kok" "SAE luu!! Dit ini suami luu bilang cewek lain cakep" teriak Andrew mengadu pada istri sahabatnya. "Ogeb jangan teriak teriak! Anak gue lagi tidur siang" ujar Angkasa. Dita menyajikan minum dan makanan kecil untuk suami dan sahabatnya itu. Setelah itu dia pamit karena tidak tega meninggalkan anaknya yang sedang tertidur. *** Mereka akhirnya mengobrol bersama, sudah lama Semenjak kesibukan Andrew mereka tidak mengobrol santai seperti ini. "Lu beneran nggak ada perasaan sama adek gue?" Tanya Angkasa serius. Sebagai kakak dia juga harus melakukan ini, dia juga tidak mau adiknya akan terlarut larut dengan perasaannya sendiri padahal sudah tau kalau laki laki yang di cintainya itu menolaknya. "Dia udah gue anggap adek, lu tau sendiri kita dari dulu dari jaman adik lu sering ngikut Lo main" ujar Andrew. "Lu buruan cari pacar! Biar adek gue nggak berharap lagi" Angkasa mulai memberi saran "lagian juga udah tuwa lu masih jomblo aja! Kasihan Tante Diandra tuh ngarep lu buruan nikah" "Anjir, jangan ingetin itu lah gue kan kepikiran umur"ucap Andrew sambil tertawa. Aruna tersenyum kecut mendengar obrolan itu 'hanya dianggap adik?' karena tidak mau mendengar lebih lama lagi ucapan yang menyakitkan hatinya itu. Aruna masuk kedalam kamarnya, dia menangis entah sudah berapa kali dia menangis karena satu orang itu. Tapi kenapa sulit untuk melupakan dia? Perasannya selalu mengambil alih semuanya. Dia sangat menyayangi Andrew karena saat di samping Andrew dia merasa nyaman dan tidak kosong. Dia bisa tersenyum ceria dan melupakan segala kesedihannya itu. Tapi jika Andrew begini dia bisa apa? Dia juga sudah berusaha bahkan merendahkan harga dirinya untuk selalu mengejar ngejar Andrew. Dia bahkan seperti wanita tidak punya malu karena selalu melakukan hal ini. Entah bagaimana caranya, Aruna bertekad akan melupakan perasaan itu. Walaupun sulit dia harus benar benar mencoba melupakan rasa itu, buat apa dia terus bertahan jika tidak pernah dianggap seperti ini. Dia sadar, dia bukan wanita yang sempurna seperti yang diharapkan oleh Andrew. Dia dia bahkan Aruna tidak sanggup lagi melanjutkan nya. Entah sanggup atau tidak dia akan mencobanya, dia harus mencoba membuka hati untuk cinta baru yang datang padanya. Banyak laki laki yang mendekatinya tapi rasanya dia tidak bisa suka selain dengan Andrew, entah kenapa dia bisa begini? Dia pun tidak paham dengan perasaannya sendiri. Dia bertahan mencintai dalam sendirian tanpa tau bagaimana kelanjutan di akhir kisah itu. "Dah lah, aku nyerah" lirih Aruna sebelum tertidur karena kelelahan menangis. *** Sore pun sudah tiba, kali ini Angkasa akan makan malam bersama dengan Andrew, mereka sengaja ingin makan malam di luar untuk mencari suasana baru. "Sayang, Aruna mana? Dia nggak ikut makan malam?" Tanya Angkasa pada istrinya. "Bentar mas, aku panggil dulu. Ini Nando kamu gendong dulu" ucap Dita pada suaminya. Dita lalu menuju kamar Aruna, mengetuk nya pelan. Karena tidak ada jawaban akhirnya Dita membuka kamar itu, kamarnya gelap dengan gorden yang tertutup. "Dek, bangun" ucap Dita membangunkan Aruna. "Eh, kak kenapa?" Tanya Aruna pada kakak iparnya itu. "Kita mau makan diluar, bareng Andrew juga. Kamu nggak mau ikut?" Tanya Dita. "Ah nggak usah kak, aku lagi mager hehehe. Nanti bawain aja pecel lele aku udah seneng" jawab Aruna. "Ya udah hati hati di rumah ya? Kalau ada apa apa hubungin kakak" nasihat Dita. "Iya kak. Hati hati ya" ucap Aruna. "Lampunya jangan dihidupin kak Aruna mau lanjut ngebo" teriak Aruna ketika Dita ingin menghidupkan lampunya. Dita tau, ada yang beda dengan adik iparnya itu. Tapi dia tidak mau ikut campur memastikan Aruna baik baik saja sudah cukup dia tidak akan ikut campur masalah hati adik ipar cantiknya itu. Dita lalu menuju ke ruang depan, Dimana suaminya berada. "Aruna nggak ikut, katanya mau tidur aja" ujar Dita. "Ya udah ayo" ucap Angkasa mengajak Andrew pergi. Hal ini membuat Andrew bingung, tidak biasanya Aruna menolak ajakan makan malam bersama. Baru kali ini gadis itu menolak, ah karena tidak mau berpikiran macam macam akhirnya Andrew mengbaikan itu. 'mungkin saja gadis itu kelelahan' ucap Andrew dalam hatinya. Mereka langsung menuju tempat makan yang mereka inginkan, makan dan ngobrol bersama hal ini membuat persahabatan antara angkasa dan Andrew menjadi lebih erat lagi. Angkasa sangat menjunjung tinggi kesetiaan dalam berteman, dan dia juga selalu menempatkan dirinya kapan dia menjadi seorang kakak untuk Aruna dan ketika dia harus menjadi teman ngobrol Andrew. Dari awal Angkasa memang tidak mau ikut campur masalah percintaan ini dia percaya suatu saat nanti akan ada akhir yang indah walaupun dia tidak tau adiknya bisa bersama sahabatnya atau bersama orang lain yang lebih bisa membuatnya bahagia. bersambung

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

GAIRAH CEO KEJAM

read
2.3M
bc

Sekretarisku Canduku

read
6.6M
bc

Possesive Ghost (INDONESIA)

read
121.0K
bc

Ay Lub Yu, BOS! (Spin Off MY EX BOSS)

read
263.5K
bc

BRAVE HEART (Indonesia)

read
90.9K
bc

Marry Me If You Dare

read
222.7K
bc

HOT NIGHT

read
605.3K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook