bc

Nada yang Tertinggal

book_age18+
618
FOLLOW
2.5K
READ
love-triangle
possessive
goodgirl
drama
sweet
bxg
city
secrets
actress
like
intro-logo
Blurb

Warning 18+

Skandal yang terjadi antara Permata Cinta sang desainer fashion muda yang sedang naik daun, dengan Frans Hutama seorang pewaris perusahaan Label rekaman yang terpergok berada di dalam kamar hotel yang sama, membuat mereka terjebak dalam sebuah pertunangan tanpa cinta. Sesuatu yang membuat Cinta sangat marah, semua terjadi karena kesalahan Frans. Pertunangan itu menjadi penyebab hancurnya hubungan Cinta bersama kekasihnya.

Hari-hari yang dijalani Frans sangat menjenuhkan. Hingga datang seorang gadis bernama Nada Lucena. Gadis yang memiliki suara emas ini tengah menjalani kerja sama kontrak dengan Label rekaman milik Frans, membuat mereka akrab. Hari-hari suram yang Frans rasakan berubah menyenangkan berkat kehadiran Nada.

Namun bagaimana jadinya jika Frans, Nada, dan Cinta yang terlibat cinta segitiga ini harus bekerja sama secara profesional?

Malam puncak karier Nada menjadi momen yang tidak bisa ia lupakan. Karena semua masa lalunya terbongkar. Siapakah Nada sebenarnya?

Cover vector by Riandra_27

Font by PicsArt Gold

chap-preview
Free preview
1. Skandal
Di suatu gedung di salah satu hotel bintang lima di Bali, tampak meriah malam ini. Sorak-sorai dari penonton membuat suasana menjadi lebih meriah. Sorot lampu gemerlap berpadu dengan Band pengiring menjadikan konser mega Diva sekelas Rose Celine Diaz berjalan dengan sangat sukses. Bukan hanya itu, semua gaun yang dikenakan Rose Celine Diaz dalam konser bertema A Star’s Journey terlihat cantik dan membuatnya tampak anggun. Ya! Rancangan siapa lagi kalau bukan seorang desainer muda terpopuler saat ini, Permata Cinta Antonio. Permata Cinta adalah seorang wanita muda berbakat yang kini menginjak usia 23 tahun. Lulusan salah satu sekolah desainer di London. Setelah menempuh pendidikan, Cinta kembali hijrah ke Indonesia untuk mengepakkan sayapnya dalam dunia fashion. Perlahan tapi pasti, berkat usaha, kerja keras, dan imajinasi dari kreativitas tanpa batas, membuat namanya meledak menjadi salah satu desainer berbakat Indonesia. Namanya menggema terutama di kalangan artis dan penyanyi papan atas. Cinta yang begitu sibuk dengan kariernya, membuatnya melupakan sejenak kisah cintanya dengan seorang pengusaha muda bernama Dimitri yang saat ini masih tinggal di London. Malam ini konser mega Diva Rose Celine Diaz berakhir sukses. Sebelas gaun rancangan Cinta berhasil membuat penampilan penyanyi itu semakin bersinar. Sejak beberapa bulan terakhir, ia lelah mempersiapkan segalanya dengan matang. Kerja kerasnya tidak sia-sia. Karena saat ini kesuksesan sudah tampak di depan mata. Karier yang bersinar tengah menerangi jalan kesuksesan Cinta. Wanita berusia 23 tahun itu merasa sangat lelah, bahkan sekujur tubuhnya terasa pegal dan ingin cepat-cepat merebahkan tubuhnya di atas kasur yang empuk. Sehingga Cinta berpamitan kepada asistennya untuk lebih dahulu kembali ke kamar hotel. Sedangkan asistennya masih mengurusi pekerjaan yang sebentar lagi akan selesai. Cinta berjalan dengan tergesa-gesa menuju kamar hotel tempat dia menginap. Gaun malam berwarna merah yang anggun itu ia singsingkan sampai ke lutut, agar dirinya bisa berjalan dengan leluasa di atas high heels berwarna senada dengan gaunnya. Cinta memasuki kamar nomor 21 di hotel bintang lima itu, tanpa mengunci pintu karena asistennya belum kembali. Ia duduk di Sofa yang empuk yang berada di dekat jendela besar di depan tempat tidur. Dengan perlahan Cinta melepaskan sepatu high heels yang membuatnya semakin anggun. Ia pun memijit tumitnya yang terasa sangat lelah. Rasa pegal-pegal di sekujur tubuhnya, akan ia balas dengan berendam air hangat di dalam bathtub yang tersedia di kamar hotelnya. Cinta menanggalkan semua pakaiannya. Rambut panjangnya yang dia warnai kecokelatan, ia gulung sampai memperlihatkan semua leher jenjangnya. Perlahan Cinta masuk ke dalam bathtub untuk menikmati sensasi relaks berendam air hangat. “Ahhh ... nyaman sekali rasanya!” Cinta tersenyum sembari memejamkan mata dengan santai. Aroma terapi membuat Cinta semakin relaks. *** Di hotel yang sama, di waktu yang sama pula, seorang pria muda yang sukses berkarier baru saja keluar dari Lounge hotel. Dia adalah calon pewaris perusahaan label rekaman Frans Music. Namanya Frans Hutama, putra pertama dari Eric Hutama, pemilik perusahaan label rekaman yang bekerja sama dengan Rose Celine Diaz dalam album terbarunya yang bertema A Star’s Journey yang konsernya baru saja sukses menggebrak panggung hiburan. Frans yang merasa kerja kerasnya sukses, langsung berpesta dengan beberapa koleganya, di dalam Lounge hotel, hingga dia merasa setengah mabuk, sebelum kembali ke kamar hotelnya. “Bimo! Kunci kamar hotel Gue mana?” Frans yang setengah mabuk tidak begitu jelas saat Bimo berbicara. Bimo adalah asisten Frans yang masih mengurus pekerjaan lainnya. “Ngga dikunci, Bos!” jawab Bimo sembari tersenyum. “Apa?” “Ngga dikunci!” tegasnya sekali lagi. Menggunakan bahasa bibir. Karena jarak mereka agak berjauhan. “By the way ... kamar Gue nomor berapa?” “Dua ... dua ... satu, Bos!” jawab Bimo dengan jelas. Sembari menggunakan jari tangannya yang menunjukkan kamar dua dua satu “Oh ... Dua satu?” Frans menanyakan sekali lagi. Bimo hanya mengangguk. “Oke!” Frans kembali berjalan untuk mencari kamar yang dimaksud tadi. Frans berjalan dengan sedikit sempoyongan. Mencari kamar yang dimaksud oleh Bimo, menurutnya. Setelah menyusuri koridor panjang, akhirnya Frans menemukan kamar nomor Dua Satu seperti yang tadi dia tanyakan kepada Bimo. Frans membukanya lalu masuk ke dalam sana. Frans yang lelah melonggarkan dasinya. Ia duduk sejenak di Sofa. Kemudian ia melemparkan dasinya ke sembarang tempat. Menaruh jas di Sofa, serta mencopot ikat pinggangnya. Frans yang merasa kepanasan membuka semua kancing kemeja putih yang ia kenakan. Kemudian menurunkan suhu udara di ruangan itu. Lalu ia tertidur di sana. *** Cinta yang sudah berendam cukup lama, membilas tubuhnya dan memakai handuk kimono pendek, hingga memperlihatkan kakinya yang mulus dan jenjang. Tidak lupa ia membalut rambutnya dengan handuk kecil, karena tadi dia mencuci rambutnya yang terkena hair spray. Langkahnya santai keluar dari kamar mandi. Posisi kamar mandi berada di depan sebelah kanan dari pintu kamar hotel. Sedangkan tempat tidurnya berada lebih ke dalam lagi tepat sebelah tembok kamar mandi. Sehingga jika ada seseorang di atas tempat tidur, maka tidak akan terlihat dari depan kamar mandi. Baru satu langkah Cinta berjalan, Ia mendengar ketukan di pintu kamar hotelnya, lalu terdengar suara yang mengatakan bahwa itu adalah pelayan hotel yang mengantar pesanan. Cinta merasa tidak memesan apa pun. Namun ia berpikir kalau asistennya yang memesan sesuatu itu. Akhirnya Cinta membuka pintu kamar hotelnya. “Surprise ....” “Happy birthday Cinta ... Happy birthday Cinta ....” “Astaga ... aku kaget banget sumpah!” Cinta merasa terkejut karena Vira asisten sekaligus sahabatnya datang bersama beberapa teman, wartawan, dan seorang pria yang menjadi kekasihnya, ialah Dimitri. Dia datang jauh-jauh dari London khusus untuk memberikan surprise kepada Cinta di hari ulang tahunnya. “Sayang? Kamu jauh-jauh dari London, hanya untuk mengucapkan ulang tahun?” Cinta mengatakan hal itu karena sangat terkejut. Dimitri hanya tersenyum sembari menganggukkan kepalanya. Cinta memeluk Dimitri dengan hangat, walau ia hanya menggunakan kimono pendek itu. Kemeriahan dan kebahagiaan Cinta selesai, setelah Vira masuk ke dalam kamar, ia menjerit hingga menumpahkan kue ulang tahun yang ia bawa. Semua mata tertuju pada sosok pria yang tengah tertidur di sana dengan memperlihatkan d**a bidangnya dan pakaian yang acak-acakan. “Astaga? Frans?” Vira menganga. Semua orang penasaran, sehingga mereka masuk ke salam kamar hotel itu. Sungguh pemandangan yang mencengangkan terjadi malam itu. Apa lagi Dimitri yang memerah padam wajahnya, menatap Cinta dengan tajam. “What have you done with him?” Suara Dimitri terasa sesak dan giginya gemertak. Rahangnya menegang, berusaha tenang dengan menghirup napas dan memejamkan mata. “ We did Nothing!” Cinta merasa sangat takut. Saking terkejutnya dan pikiran yang pecah, membuat matanya menghangat dengan bulir air mata yang tidak tertahankan melihat kemarahan Dimitri, serta cibiran orang-orang terdekatnya. “Dimitri maafkan aku! Kenyataannya tidak seperti apa yang kamu lihat!” Cinta berusaha membela dirinya. “Everything is over, don’t remember me! forever!” Dimitri pergi dengan kekecewaan. “Please, forgive me! Dimitri!” Cinta menangis sejadinya. Percuma saja mengejar Dimitri yang kepalang sudah kecewa. Cinta langsung kesetanan karena ulah Frans yang tidak teliti. Mata Cinta memerah, berkobar seakan ingin menelan bulat-bulat pria yang baru saja bangun dari tidurnya karena ada ribut-ribut. Frans baru saja duduk sembari mengucek matanya yang masih buram. “Bimo! Apaan sih ribut-ribut di kamar Gue?” tegas Frans sebelum dia membuka mata lebar-lebar. “Heh! Pak Frans yang terhormat! Gara-gara Anda tidur di kamar hotel saya, Anda sudah merusak segalanya dalam kehidupan saya!” tegas Cinta yang masih memakai kimono pendek. Frans yang baru saja membuka matanya. Tampak tercengang dengan suasana berbeda di hadapannya. Frans menatap Cinta dari ujung kaki sampai ujung kepala. Ia baru menyadari ada sesuatu yang salah dengannya. “Kamu? Kenapa ada di kamar saya dengan memakai pakaian yang minim begitu? Anda pikir itu fashion terbaru?” Frans merasa kesal karena ada wanita di kamar itu. “Jelas saja saya ada di kamar saya! Silakan Anda keluar dari kamar saya! Pergi!” Cinta yang naik pitam dan sangat geram langsung mengusir Frans Hutama. Tidak peduli siapa dia, yang jelas Cinta merasa dunianya baru saja runtuh. “Ap—apa? Kamar kamu?” Frans menyipitkan matanya sembari mengernyitkan dahinya. Berusaha mencerna kalimat yang terlontar dari mulut Cinta. Frans melihat sekelilingnya. Ia baru menyadari bahwa kamar yang ia gunakan untuk tidur, bukan kamar yang dia sewa. ‘Astaga! Apa yang Gue lakuin sama dia? Cinta bilang kalau Gue merusak segalanya? Masa depan dia? Jangan-jangan ....” Frans memikirkan hal lain yang dia lakukan selama dia setengah sadar tadi. “Oke! Saya akan bertanggung jawab atas semua kesalahan yang tidak saya sengaja. Maaf! Saya melakukannya tanpa sadar." Frans merasa sangat bodoh jika dia melakukan hal yang seharusnya tidak dia lakukan. “Hah? Maksud kamu apa?” Cinta justru merasa kalau terjadi lagi salah paham dengan Frans. Perkara lain muncul ketika ada yang merekam perbincangan mereka. Pemberitaan yang terjadi di media sosial sangat cepat sekali menyebar. Hingga Video berdurasi lima menit itu sampai ke ponsel Eric Hutama dan Singgih Antonio. Berita mengenai skandal itu membuat mereka harus mau melangsungkan pertunangan, untuk menutupi aib di mata masyarakat. Padahal mereka sama sekali tidak melakukan hubungan apa pun.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Tentang Cinta Kita

read
190.6K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
206.2K
bc

Siap, Mas Bos!

read
13.6K
bc

My Secret Little Wife

read
98.7K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.7K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
15.5K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook