Hanna Safitri

998 Words
Gadis berusia 26 tahun yang memiliki kehidupan yang keras dan kejam. Terlahir di keluarga yang tidak mampu mengajarkan seorang Anna begitu orang memanggilnya tahu apa itu kerja keras. Sejak kecil ia harus membantu sang ibu untuk berjualan membantu perekonomian keluarga. Apalagi saat itu sang ayah kandung sudah meninggal akibat kecelakaan waktu Anna berumur 10 tahun. Sejak itu Anna banting tulang untuk bisa makan dan juga biaya sekolah. Untung saja Anna memiliki otak yang cerdas sehingga selama sekolah ia tak mengeluarkan uang sepersen pun untuk biaya sekolah. Jadi yang harus ia pikirkan hanya biaya sehari-hari. Untung saja semuanya berjalan dengan lancar. Walaupun harus bekerja keras tapi hidup Anna dan sang ibu bisa dikatakan baik-baik saja. Dan Anna masih bisa menikmati masa kecilnya hingga ia tumbuh menjadi gadis remaja yang sangat cantik. Ketika Anna masuk SMA di sebuah SMA terbaik di kota tempatnya tinggal dengan beasiswa pastinya karena otak Anna yang memang sangat encer. Anna sangat senang karena bisa melanjutkan sampai di jenjang SMA. Semuanya terasa indah bahkan ia bisa merasakan cinta pertamanya bersama seorang laki-laki yang bernama Aldrich Troy Willson. Laki-laki tampan dan juga pintar serta merupakan putra sulung keluarga Willson yang super kaya. Apalagi sekolah yang saat itu Anna tempati juga adalah milik keluarga Willson. Awalnya Anna risih dengan kedekatannya dengan Aldrich karena ia tak mau jika kedekatannya dengan Aldrich hanya karena harta semata. Tak pernah terlihat di pikiran Anna bahwa ia mengincar harta milik Aldrich untuk dirinya. Walaupun ia berasal dari keluarga yang miskin tapi ia diajarkan untuk menerima belas kasih dari orang lain. Awalnya banyak orang yang memandang aneh kepada dirinya karena saat itu ia siswa baru sedangkan Aldrich adalah senior di sekolahnya. Bahkan Anna juga tahu jika Emma Dallas yang merupakan putri tunggal dari keluarga Dallas yang merupakan pemilik beberapa supermarket di negeri ini. Gadis paling cantik di sekolah ini juga sangat menyukai Aldrich. Tapi Aldrich tak pernah menggubris Emma sama sekali. Bahkan ia terkesan enggan untuk berbicara dengan Emma dan memilih untuk membaca bukunya. Tapi ketika Aldrich dekat dengannya ia benar-benar menaruh perhatiannya kepadanya dan tentu saja sebagai seorang gadis pada saat itu Anna merasa sangat bahagia. Selama menjalin hubungan dengan Aldrich banyak hal seru yang dilakukan bersama-sama. Karena Anna dan Aldrich memiliki hobi yang sama yaitu membaca buku, mereka lebih sering menghabiskan waktu dengan membahas beberapa buku yang mereka baca. Semuanya berjalan dengan indah. Dan Anna mulai suka dengan Aldrich dan merasa nyaman dengan Aldrich. Tapi semuanya berubah ketika sang ibu menikah kembali. Sang ayah tiri yang memiliki sifat yang temperamental membuat Anna dan sang ibu sering mendapatkan kekerasan. Apalagi sang ayah tiri yang memiliki hobi minum alkohol dan berjudi selalu melampiaskan semuanya kepada Anna dan juga ibunya. Hingga di suatu malam yang tidak akan pernah Anna lupakan sampai detik itu. Saat itu sang ayah tiri baru saja pulang dalam keadaan mabuk. Dan ketika masuk rumah ia langsung ke kamar Anna. Karena pengaruh alkohol yang sang ayah tiri minum membuat sang ayah tiri hendak memperkosa Anna. Anna yang saat itu tertidur langsung saja melawan perbuatan sang ayah tiri yang hendak melecehkan dirinya. Sekuat tenaga Anna mencoba kabur tapi ayah tirinya berhasil meraih tubuhnya bahkan baju atasannya robek gara-gara perbuatan sang ayah tiri. Sang ibu yang mengetahui hal itu pun langsung menyelematkan putrinya agar sang suami tak berbuat tak senonoh dengan Anna. Karena terdesak akhirnya Anna mengambil cutter yang ada di atas meja belajarnya dan menusuknya pada perut sang ayah tiri. Hingga sang ayah tiri itu tak sadarkan diri. Malam itu menjadi malam yang paling gelap dalam hidup Anna. Untung saja polisi mengerti jika apa yang Anna lakukan adalah untuk membela diri jadi Anna tidak di tahan. Dan setelah itu sang ibu pun bercerai dengan sang ayah. Tapi sepertinya trauma terus dialami oleh Anna di setiap malamnya. Hingga membuat sang ibu memutuskan untuk pindah dari rumah ini menuju rumah ibunya di kampung. Dan tentu saja Anna ikut saja kemana sang ibu pergi. Dan ketika ia pergi ia tak pernah bertemu lagi dengan Aldrich. Karena ia merasa malu dan tak pantas menjadi pacar Aldrich. Dengan segala kemewahan yang dimiliki Aldrich membuat Anna sadar diri dan memilih untuk pergi. Walaupun Anna sering dengar cerita dari sahabatnya Dahlia bahwa Aldrich seperti kesetanan mencari keberadaannya. Bahkan Dahlia juga bercerita banyak rumor bilang jika Anna pergi dari Aldrich gara-gara sudah punya pacar baru. Walaupun itu semua tidak benar Anna memilih untuk pergi dan mencoba mengubur semua kenangan masa lalu yang buruk itu. Ia ingin memulai hidup yang baru di kampung halaman sang ibu. Dan ia berjanji pada dirinya akan membahagiakan ibunya. Waktu pun terus berganti dan Anna sudah berubah menjadi wanita yang sangat cantik walaupun tak pernah tersentuh polesan make up. Anna yang hanya bisa sekolah sampai SMA saja karena tidak ada cukup biaya untuk melanjutkan untuk kuliah. Tapi Anna tak pernah bersedih karena bagian yang belajar tidak harus di bangku kuliah. Dengan membaca bisa membantunya tahu banyak hal. Hingga suatu ketika Anna harus membuat keputusan yang besar untuk pindah ke ibukota untuk mendapatkan pengobatan yang baik untuk sang ibu. Kesehatan sang ibu sudah mulai menurun  5 tahun terkahir. Dan yang terakhir dokter mengatakan jika jantung ibunya bermasalah. Dan jika ingin sembuh mereka hanya bisa berobat di kota besar karena di kampung perkataannya tidak lengkap. Dan disinilah Anna memulai hidupnya yang baru. Ia dan sang ibu pindah ke kota besar agar sang ibu mendapatkan pengobatan yang lebih baik. Tapi imbasnya Anna harus bekerja extra keras untuk bisa menghidupi dirinya dan ibunya. Ia memiliki 2 pekerjaan untuk bisa bertahan hidup. Ia bekerja sebagai office girl di rumah sakit ibunya di rawat dan sore hingga malam ia menjadi pelayan di restoran yang tak jauh dari rumah sakit. Kalau bicara capek pasti capek tapi demi kesehatan sang ibu akan Anna lakukan. Hingga pada suatu waktu ia bertemu dengan laki-laki yang tak ingin ia temui seumur hidupnya. Laki-laki itu adalah Aldrich Troy Willson cinta pertamanya dan sampai saat ini masih menjadi cinta di hatinya. Pertemuan Anna dengan Aldrich akan mengubah hidup Anna yang tenang menandingi seperti rollercoaster. Karena Aldrich yang sekarang berbeda jauh dengan Aldrich yang dulu ia kenal. Happy reading
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD