Cinta menggeliat pelan di pelukan Kean, rasanya males banget buat bangun dari tidurnya sekarang. Padahal adzan subuh sudah berkumandang, namun ia belum juga beranjak dari tempat tidurnya, begitupun Kean yang masih nyaman didalam mimpinya. Cinta melonggarkan pelukannya, lalu duduk dipinggir kasur " mas, bangun. Udah adzan subuh, " Kean tidak merespons, ia malah memeluk pinggang Cinta " isshh, mas!...bangun! ayo sholat subuh " ajak Cinta Kean membuka matanya perlahan, mengucek matanya sebentar lalu mengubah posisi menjadi duduk seperti Cinta " kamu wudhu duluan " ucap Kean dengan suara seraknya Cinta mengungguk, beranjak dari kasurnya menuju kamar mandi untuk wudhu duluan, sedangkan Kean masih duduk diam mengumpulkan nyawanya yang belum sepenuhnya terkumpul setelah Cinta kembali, ia

