Alden berkata dengan sangat kasar dan dia pergi segera meninggalkan Rumah sakit itu jangan sampai ada yang lain melakukan nya sampai kapan pun itu semua nya akan berjuang begitu saja tanpa berpikir panjang.
"Bagaimana pun permasalahan pada diri ini semakin yakin apa yang sudah di janji kan pada diri ini sampai kapan pun tidak ada yang bisa di jadikan pada diri ini. Aku merasa sangat bersalah tidak mengankat telepon dari Yonna."
Rutukan Dion yang sekarang tidak menentu juga, bagaimana pun perjalanan berjalan sampai selesai juga di mana pun keberadaan saat ini menjadikan semua nya bisa berjalan begitu saja.
Tiba-tiba Yonna yang dari tadi terbaring hanya bisa membuka mata dan perlahan berbicara sangat pelan dan dia berkata kepada Dion.
"Apa yang sudah kau lakukan sekarang ini? kemana saja kau dari tadi aku menunggu dan sampai aku tidak tahu kenapa terjadi juga."
Yonna berkata dengan nada yang sangat lemah.
"Maaf kan aku tadi aku sedang meeting dan aku tidak bias melihat ponsel dan aku memang sengaja mematikan ponsel dulu sampai aku menyadari satu sama lain nya."
Ucap Dion yang berusaha menjelaskan kepada Yonna yang dari tadi tidak bisa di lancarkan satu sama lain nya.
"Meetingmu lebih penting di bandingkan aku saat ini sampai mereka lakukan yang terbaik pada diri ini sampai aku tidak menyangka apa yang sudah kau lakukan itu menjadi sebuah keinginan yang sangat nyata juga."
Yonna berkata dengan tenang.
Dion merasa bersalah akhir nya meninggalkan Yonna sendiri dan berkata dengan tenang begitu saja, samapai detik ini akan menjadi sebuah kehidupan yang nyata tanpa di dasarkan kehidupan yang menjadi nyata.
"Sial!!! aku sangat merasa bersalah saat ini tidak ada satu hal yang membuat diri ini semakin mendalam saja. tetapi apa yang harus kita lakukan saat ini menjalani hubungan yang sangat baik akan menjalani satu sama lain."
Dion berkata dengan tenang kepada diri nya sendiri.
Kekesalan itu terus saja dia dapatkan sampai mendapatkan yang terbaik satu sama lain nya. Di dalam diri ini semua nya bisa di lakukan nya, sesaat itu dia selalu mengatakan diri ini semakin diri ini. Menjadikan diri ini menjadi terbaik juga.
Setiap semua nya akan dia lakukan demi mendapatkan yang terbaik juga demi melakukan nya sat ini. Di lakukan diri ini melakukan nya yang terbaik juga demi melakukan diri ini melakukan nya.
"Permisi bu, saya akan membawakan obat untuk di minumkan hari ini sampai mendapatkan yang terbaik juga."
Ucap salah satu perawat yang memberikan diri nya obat saat ini.
"Suster saya mau menanyakan siapa yang mengantar saya ke rumah sakit dan saat itu juga aku tidak sadarkan diri."
Ucap Yonna yang bertanya kepada diri ini semakin berharap diri ini menjadikan sesuatu yang telah mendalam saja.
"Iya, saya tahu tadi kalau tadi anda langsung pergi mendekati nya sampai di sisi ini, sampai kapan pun keberadaan ini menjadikan satu hal yang membuat diri ini semakin mendalam saja. waktu itu ada teman ibu yang menemani terus dia yang pertama kali yang di telepon oleh warga yang membawa ibu ke rumah sakit."
Jelas perawat kepada Yonna yang sedang duduk di samping nya saat ini, sampai dia tidak tahu harus bagaimana menghadapi satu sama lain lagi di sini hanya ada satu hal yang bisa saja di lakukan demi mendapatkan yang terbaik juga.
Yonna langsung saja memeriksa ponsel yang ternyata orang tersebut menelepon Alden. hati Yonna berdegup kencang dan masih bisa melakukan apa pun itu terjadi, di sana aku berharap tidak ada yang bisa di jadikan satu sama lain lagi. Di sisi ini aku berharap tidak ada yang bisa menjadikan diri ini semakin yakin satu sama lain nya.
"Ternyata dia sudah berada di sisiku saat ini, kenapa dia tidak menunjukkan kepadaku kalau dia sedang berada di samping aku tadi, sedangkan suamiku sendiri saja masih saja tidak mau melakukan nya dengan terbaik, satu sama lain dia berada di hadapan semua nya. sampai permasalahan itu sudah terjadi."
Ucapan Yonna yang sering berada di sini sampai mendapatkan yang terbaik juga, sampai detik ini, Yonna masih saja berharap untuk mau bertemu dengan Alden dan berterima kasih kepada nya sampai saat ini terjadi. Wanita itu masih ingin melakukan yang terbaik dan menjaga satu sama lain untuk diri nya yang begitu mendalam dan tidak menjadikan hala yang baru saja di mengerti orang lain.
Saat itu adalah sebuah keinginan yang nyata untuk diri Dion yang selalu melakukan kesalahan yang ada tidak ada yang membuat diri ni semakin yakin kalau yang terjadi adalah sebuah kehidupan yang nyata saja.
"Bagaimana pun menjadikan diri ini semakin mendalam saja saat itu. Demi apa pun itu menjadikan hal yang sangat mendalam saat itu."
Ucap Dion kepada diri ini semakin yakin pada diri ini semakin mendalam juga. Demi apa pun itu melakukan terbaik juga melakukan yang terbaik.
Dion masuk ke dalam ruangan Yonna yang terus saja, melakukan diri ini mendapatkan yang terbaik saat ini menjadikan diri ini.
"Sayang, kita akan makan dulu ya jangan melakukan diri ini semakin mendalam juga. Tidak ada yang bisa di lakukan nya diri ini melakukan nya yang terbaik juga."
Ucap Dion kepada Yonna saat ini.
"Kalau ini membuat semuanya bisa saja berjalan tanpa arah lagi sampai di sini akan membuat diri ini semakin mendalam saja diri ini semakin mendalam satu hal yang menjadikan suatu hal yang mendalam juga detik ini. Di sisi lain hanya membuat semuanya bisa berjalan dengan lancar saja dan berpikir akan melakukan hal yang membuat diri ini semakin tidak bersama."
Ucap Yonna yang membuat diri ini semakiin mendalam saja.
Saat itu dia melakukan yang terbaik saat ini demi mendapatkan yang terbaik demi apa pu itu. Yonna yang masih kesal kepada Dion tetapi masih saja berusaha untuk mendapatkan yang terbaik satu sama lain lagi.
"Yonna, aku minta maaf apa yang sudah aku lakukan kepada diri ini menjadikan satu sama lain nya saat ini. Aku tahu kau sangat kecewa kepadaku tetapi aku sudah mau berubah agar kau bisa melakukan yang terbaik juga saat ini, di sisi lain kau masih saja berusaha tidak mendapatkan yang terbaik juga."
Dion berkata dengan tenang juga, sampai detik ini semuanya bisa saja berhasil di dalam kehidupan nyata juga. pria tersebut tidak pernah berpikir kalau ada yang bisa di katakan juga saat ini.
"Bagaimana pun pasti akan terjalin begitu saja tanpa harus memikirkan satu sama lain nya. Aku berharap kau juga akan menjadi sia-sia begitu saja, entah kenapa diri ini semakin mendalam saja, sampai berharap tidak melakukan yang terbaik juga."
Ucap Yonna kepada Dion yang terdiam kaku di hadapan nya saat ini.
"Di mana pun keberadaan itu bisa saja berjalan dengan lancar saja sampai mendapat kan nya, di mana keberadaan itu bisa saja berjalan begitu dalam satu sama lain nya juga. sekarang aku minta maaf dan berusaha untuk melakukan yang terbaik juga."
Ucap Dion kepada Yonna.
"Bagaimana pun semua nya bisa di katakan dengan baik lagi sampai detik ini hanya diri ini semakin yakin saja, aku sudah tidak percaya lagi. Biarkan Aku Sendiri Saja di sini urus saja urusan kantormu tunjangan membuat permasalahan yang ada."
Ucap Yonna kepada Dion.