16

1531 Kata

Semenjak mengetahui ada hubungan aneh antara Kara dan Hanan, Sajak tanpa sadar memperhatikan dua manusia itu setiap hari. Bahkan dia sudah sampai di tahap yang berlebihan karena selalu mengikuti kemana pun Kara makan siang. Alasannya, karena dia tidak suka kalau sampai Kara makan siang bersama dengan Hanan. Padahal kenyataannya Kara selalu makan siang bertiga dengan Mila dan Dea. Seperti saat ini, Sajak langsung keluar dari ruangan ketika melihat Kara juga keluar. Tanpa dia sadari bahwa kedua sahabat Kara masih ada di dalam ruangan dan memperhatikan gerak-gerik Sajak yang mengikuti langkah Kara. "Lo ada niat jahat apa sama Kara?" Sajak terkejut, kerah kemeja bagian belakangnya ditarik oleh Dea yang muncul dari belakang tubuhnya. "Niat jahat apaan? Gue justru mau lindungin Kara dari ora

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN