Anka sangat senang, dia akan belanja kado untuk anak Hasto. Dia sungguh bingung harus beli apa, bukan soal harga, tapi dia ingat kado kelahiran Alle sangat banyak yang tak dia gunakan. Sering dia menyuruh para pembantu memberikan pada yang membutuhkan, daripada mubazir tak terpakai. Kemarin satu bulan sebelum Dini melahirkan, Dini dan Hasto sempat ke rumah, Anka memang menyuruh keduanya ambil barang yang dibutuhkan dari pada beli, toh barang itu semua baru dan pastinya mahal. Itu pun sekarang masih banyak yang tersisa. Anka ingat, saat Alle dilahirkan Ina memang belum kenal, jadi tak ada hadiah dari Ina, tapi saat aqiqah Ina malah membelikan ‘barang murah’ berupa diapers selain kado special foto Alle dan dirinya. Diapers murah, namun lebih bermanfaat, sebab pasti digunakan, daripada

