DARK SYMPHONY

TANTANGAN TANPA BATAS

BAB 55 – TANTANGAN TANPA BATAS

Keheningan yang menggantung di antara mereka lebih berbicara daripada kata-kata. Laut di luar bergelombang tenang, seolah ikut menyaksikan duel yang tidak terlihat ini—permainan kekuasaan, d******i, dan ketertarikan yang terselubung.

Marco tidak bergerak. Dia tetap berdiri, membiarkan jarak di antara mereka begitu tipis hingga aroma parfum mewah Lovania meresap dalam napasnya. Wanita ini bukan sekadar memikat—dia berbahaya, sama seperti dirinya.

Marco: (Suara rendah, nyaris seperti bisikan.)

"Aku suka wanita yang bisa menantangku, tetapi…"

Dia membiarkan kalimatnya menggantung. Lovania mengangkat dagunya sedikit, matanya tidak berkedip saat bertemu dengan tatapan Marco yang penuh intensitas.

Lovania: (Lembut, tetapi menusuk.)

"Tetapi apa, Tuan Maxdev?"

Marco tersenyum miring, menurunkan pandangannya sebentar ke bibirnya yang berwarna merah tua, lalu kembali menatap matanya dengan penuh kendali.

Marco: (Dengan santai, tetapi dominan.)

"Tetapi aku tidak pernah membiarkan seseorang mengendalikan permainan ini lebih lama dariku, sayang."

Lovania tersenyum kecil. Dia tidak terintimidasi. Justru, semakin tertarik.

Lovania: (Dengan nada licin dan menggoda.)

"Lalu, apa yang akan kau lakukan? Menghentikan permainan ini atau meningkatkan taruhannya?"

Marco terkekeh pelan, sebuah suara rendah yang terdengar seperti peringatan dan godaan dalam satu waktu.

Marco: (Mendekat, suaranya lebih dalam.)

"Oh, aku tidak pernah mundur dari taruhan yang menarik, Miss Valley. Tetapi aku ingin melihat seberapa jauh kau bersedia bermain."

Lovania menyesap wine merahnya, dengan gerakan anggun yang hampir provokatif. Dia menatap Marco dengan ekspresi penuh misteri.

Lovania: (Santai, tetapi penuh makna.)

"Aku selalu menyelesaikan apa yang kumulai, Marco."

Tatapan mereka terkunci, seolah-olah dunia di sekitar mereka menghilang.

Di antara mereka, tidak ada yang ingin kalah.

Dan itu membuat permainan ini semakin menarik.