Anin merasakan sesuatu yang tidak biasa dalam dirinya. Dia merasa suhu di sekelilingnya menjadi panas padahal kamar mereka memakai pendingin ruangan. Nafasnya memburu dan terasa berat, dia juga merasakan sesuatu yang berbeda di bagian intinya. Wanita itu duduk di sisi ranjang dengan gelisah, matanya menatap kearah suaminya yang tenang memejamkan mata, dia mengepalkan tangan untuk meredam gejolak dalam dirinya. Evan yang memang belum sepenuhnya tidur membuka matanya dan menatap ke arah Anin dengan pandangan bertanya-tanya. "Ada apa?" tanya Evan sambil bangkit dari posisinya. "Sepertinya Mama menaruh sesuatu pada jus tadi mas," desis Anin dengan suara berat menahan hasrat. "Mama mencampurkan apa dalam minumanmu?" tanya Evan panik. Segera dihampiri istrinya yang duduk di sisi ranjang

