89. Butuh Waktu

2301 Kata

Adam dan keluarganya sedikit tahu Elsa sedang dalam mode menjaga jarak. Meski begitu, Paman Arju tetap meneruskan pembicaraan. Lelaki itu berbicara pada istrinya. “Mama sudah coba cari keluarga Elsa?” tanya beliau. Tante Sarah menarik napas berat, berkata pada Elsa. “Kamu ingin bertemu orang tua kamu?” tanya beliau ke Elsa. Elsa tersenyum sebisanya. “Terserah Tante,” jawab Elsa. Tante Sarah menarik napas lagi. “Mama usahakan cari, tapi jangan terlalu berharap ya. Bagaimanapun, mereka sudah nelantarin kamu. Mereka pasti punya alasan saat dulu memutuskan begitu.” Elsa ingin tertawa, tapi juga ingin menangis. Namun, ekspresi yang muncul di wajahnya adalah senyum bahagia. “Terima kasih, Tante,” bilang Elsa dengan senyum lebar. ** Adam gugup mengantar Elsa ke kamar di lantai dua. Menaha

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN