42. Kak Adam?

2187 Kata

Elsa sengaja, melangkah seperti ia sedang dalam sesi pemotretan. Ekspresi wajahnya pun tak kalah dengan wanita dalam poster. Aldi berdiri, bertepuk tangan. “Wow. Elsa, luar biasa!” Wanita pelayan yang menemani mereka menutup mulut, tampak kaget. “Maaf, apa Kakak Elsa Evelisse?” Elsa tersenyum, menganggguk pada wanita pelayan. Wanita pelayan lagi-lagi menutup mulut takjub. Aldi tampak cemberut, tak suka momennya diganggu. “Kakak, aku fans Kakak lho. Aku ngikutin Kakak di IG,” kata wanita pelayan. “Terima kasih,” ucap Elsa. “Kak, apa kita boleh foto bareng?” “Tidak boleh,” kata Aldi tak senang. Wanita pelayan cepat saja ingat posisi. Menunduk meminta maaf. “Tidak papa, sini kalau mau foto,” ujar Elsa manis. Takut-takut, wanita pelayan datang mendekat. Ia mengeluarkan ponselnya, mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN