Lima

883 Kata

Matahari yang bersinar terik menandakan banyaknya deru keringat yang membanjiri setiap insan di bawah sang surya. Alka berlari tergesa gesa siang ini setelah keluar dari mobil sedan hitam miliknya.Dengan langkah jenjangnya Alka menghampiri rumah besar miliknya.Mencari keberadaan sang pujaan hati di dalam sana. "Sayang..Alka pulang!!"Teriak Alka kencang. "Iya sebentar"kata Rachel sambil menuruni tangga rumah mereka. "Den mau dibikinin minum apa?"Tanya Bik Yani yang tiba tiba datang.Mengejudkan Alka yang sedang memandang Rachel yang berajalan menuju ke arahnya. "Ah Bik Yani bikin jantung tratapan aja.Tiba tiba nongol begitu.Kaget lho ini bik.Untung nggak punya riwayat jantung"dengus Alka kesal. "Maap lah den.Nggak sengaja.Lah kan denger aden teriak bibik langsung kesini biar nggak tela

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN