Pagi ini Qiran sudah rapi dengan tatanan barunya. Wanita yang biasanya menggunakan kaos dan celana jeans itu, kali ini menggunakan blouse dan celana bahan bernuansa coklat s**u. Bahkan rambut coklat panjang yang biasanya di kuncir kuda itu kini hanya digerai. Berkali-kali Qiran memastikan penampilannya barunya di depan cermin. Sungguh dia ingin tampil sempurna di hari interview nya.
TOK TOK TOK...
"Assalamualaikum." Ucap seseorang datang mengetuk kontrakannya.
Saat ini Qiran benar-benar ingin hidup mandiri. Gadis itu tinggal di sebuah kontrakan kecil hasil menjual handphone mahalnya. Mendengar suara ketukan pintu, membuatnya segera berlari ke arah pintu.
"Waalaikum salam." Ucapnya saat membuka pintu.
Dan pria yang saat ini datang benar-benar terpaku. Tatapan memuja benar-benar menghuj
