BAB 15 - KSBB

1944 Kata

"Kamu itu perempuan, masa iya kamu jambak-jambakan sih, Dek. Nggak pantes anak perempuan kasar," ucap Raga dengan dialog sok menasehatinya yang sangat menyebalkan bagi Viany. Gadis itu masih duduk di jok samping kemudi dengan melipat tangannya di d**a. Randu? Laki-laki itu hanya diam karena belum siap terkena amukan Viany karena lupa mematikan sambungan video call dengan Raga. Alhasil Raga memarahi perempuan itu dengan banyak kalimat nasehat yang sangat menyebalkan. Padahal Viany masih tersulut emosi dengan kehadiran Dona yang memasang wajah angkuh dan langsung berteriak dengan keras jika dia minta putus dari Randu. Lalu dengan senang hati, Viany yang mengiyakan karena dia juga sudah muak dengan pacar dari sahabatnya itu. Viany mengucir rambutnya asal lalu menatap ke layar ponselnya, "ya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN