BAN 55

1067 Kata

Ansel menunggu dengan harap-harap cemas di depan toilet wanita, ia berdoa agar Jessica tidak marah kepadanya. Dalam hatinya ada rasa takut, tetapi ... ia melakukan kesalahan itu bukan tanpa alasan. Untuk membalas budi kepada wanita yang membantunya tadi, dengan penuh keterpaksaan dia juga harus mendengarkan banyak sekali penawaran. Hal yang sesungguhnya tidak pernah ingin ia lakukan, tetapi ... sekali lagi Ansel menegaskan jika itu bentuk balas budinya kepada seseorang yang sudah berbaik hati. Dihelanya napas, kemudian menatap ke arah pintu masuk toilet. Dan pada saat itu juga Jessica keluar dari dalam sana. “Jadi?” Jessica tidak ingin mengulur waktu lagi, ia langsung menginginkan sebuah penjelasan yang baik dan benar dari pria di hadapannya. “Apa kita tidak bisa bicara di mobil saj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN