Extra Part 2

1190 Kata

"Jangan di makan dong. Itukan bukan makanan, Bang." "Sebentar ya .. Ayah pakein baju Abang dulu." David yang tengah mengancingkan baju anak lelakinya itu segera menangkap Kinan yang akan berteriak kencang. Ini adalah kemacetan lirik di atas dinding, melihat apakah sudah saatnya para penjaga ini pasti datang atau belum. "Permisi, Pak." "Masuk saja." Seorang wanita paruh baya dengan baju khasnya itu memasuki kamar bernuansa biru-pink. Ia lalu memegang hangat tangan salah satu anak majikannya dan membawanya keluar. "Abang biar saya saja. Mbok boleh ke bawah. Nanti saya menyusul." "Pakai kursi yang biasa?" David mengangguk. Ia lalu mengangkat paha Kenan agar celana bayi itu masuk dengan sempurna. Terpakai rapi dan akhirnya terlihat tampan. Ia angkat tubuh sang anak dan menciumnya de

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN