Narendra POV. Aku berbohong? Ahh aku benar-benar sudah kehilangan akal. Aku melakukan banyak hal demi mengajak Syafana ke Jakarta. Ada acara party untuk launching brand terbaru di perusahaan rekanku. Jadi, aku harus membawa Syafana untuk memperlihatkannya pada semua orang. Bukan untuk pamer, tapi aku ingin semua orang tahu bahwa aku sudah menikah dan pernikahanku bahagia. Apalagi di sana akan banyak wartawan yang meliput semuanya. Jadi, dengan aku membuat cerita bersama Syafana, mungkin itu akan membuatku makin terkenal juga. Bahwa pengusaha Surabaya memiliki istri dan dia suami yang baik, itu lah impianku pada acara kali ini walaupun Syafana tidak tahu tentang ini. Sebenarnya aku tidak bermaksud membuat putriku itu kecewa, hanya saja caraku memberitahunya yang salah, aku secara langsung

