*Membaca Al-Qur'an lebih utama* Hari ini Nabila sedikit terlambat bangun. Ia dengan terburu-buru berjalan keluar tanpa menyadari kehadiran sang Abang sama sekali. Andrian yang tengah menata sarapan di meja makan. "Nabila! Kenapa buru-buru?" Nabila yang sedang mengeluarkan motornya dari garasi langsung nyengir lebar. "Nabila ada jam pagi ternyata, Bang." Andrian hanya menggeleng kan kepalanya melihat tingkah sang adik. Wajar saja jika banyak dosen yang menghilangkan nyawa Nabila untuk masuk kelas. "Bang Nabila pergi assalamualaikum..." "Waalaikumsalam, hati-hati." Nabila langsung mengegas laju motornya dengan kecepatan di atas rata-rata. Hari ini adalah hari Kamis, dan ada mata kuliah pagi yang dibawakan oleh dosen pencabut nyawa. Habislah dirinya kali ini. Tak sampai tiga p

