Lari tidak akan menyelesaikan masalah. 🌺🌺🌺 Tubuh Windi terasa pegal semua. Meski sudah beristirahat banyak lepas kejadian tak mengenakkan semalam, nyatanya rasa bersalah tak lekas menghilang dari pikiran dan batinnya. Netra gadis itu menelaah sekeliling. Raganya kini terkurung di salah satu kamar, bagian dari rumah Bagas yang sudah ia tempati sebulan terakhir sejak kebersamaan mereka sebagai suami istri. Sayang, status halal itu tak berfungsi semestinya. Sikap diam ketika marahnya lelaki itu masih membuat Windi merinding sampai kini dan ia harus menghadapi Bagas sesaat lagi di meja makan. Enggan sebenarnya, tapi kesalahannya akan berlarut lama jika tak berani menghadapi. Wajib ia muncul di depan Bagas lalu meminta maaf lebih dari sekali atas kecerobohannya, atas semua kebodohannya sendir

