Nara sesekali melirik pada Sadewa yang terlihat sedang berpikir keras. Pria itu sedari tadi hanya diam saat mereka memasuki bis dan Kini gerombolan bis Nara dan Sadewa sudah memasuki area hotel dimana mereka akan menginap. Ngomong-ngomong tentang Nakula, mereka berpisah setelah dari prambanan dikarenakan Nakula ada urusan esok hingga terpaksa berpisah dari mereka atau lebih tepatnya pada Nara. Kondektur bis pun mulai membangunkan beberapa siswa untuk turun. Nara sendiri juga bersiap namun suara Sadewa menghentikannya. "Bisa kita bicara sebentar?" Tanya Sadewa sambil mendongak menatap Nara. "Udah malam pak, sebaiknya istirahat. Kita bisa membicarakannya besok." Tolak Nara namun Sadewa menggelengkan kepalanya. Sadewa merasa harus membicarakannya sekarang juga. "Enggak, sebentar aja. Aku

