-------------------------o0o----------------------- "Kakak minta maaf" "Untuk apa??"Zhi menyandarkan kepalanya dikepala ranjangnya dan menggenggam erat tangan mungil sang putra, seolah ditangan itu ia menemukan kekuatan sekaligus peredam apa yang ada didadanya. "Sikap kakak yang tidak tegas pada Viona, tapi kakak janji ini terakhir kali dia kesini dan buat keributan kayak tadi"Atth duduk tepat diujung kaki sang istri, setelahnya ia tampak mengkat kaki sang istri keatas pangkuannya dan memijitnya pelan "Zhi ngerti posisi Kakak, jadi tenang aja. Tapi kalau bisa, jangan percaya lagi apapun alasan yang keluar dari mulut medusa seperti Vio"jawab Zhi tampak memejamkan matanya pelan "Kamu mempunyai semuanya. Kenapa tampak tak punya apa-apa"Atth berucap memecah keheningan yang ada disekitar k

