MENTARI DI HATI LANGIT 22.
**
Tari merasa takut kalau dia hamil karena bagaimana dia akan mengurus anaknya kalau dia mengurus dirinya sendiri saja nggak bisa. Di saat semua wanita menikah pasti bahagia ketika hamil. Namun ini tidak dirasakan oleh Tari karena suami dan keluarga suaminya tidak ada satupun yang perhatian dan pengertian terhadap dirinya.
Beginilah kenyataan hidup yang harus dilalui oleh Tari. Jika dia benar-benar hamil maka dia harus rela hati hamil tanpa sang suami yang ada di sisi.
Karena rasa penasaran yang cukup besar akhirnya Tari menggunakan angkutan umum pergi ke apotek untuk membeli alat tes kehamilan kemudian dia kembali lagi ke rumah untuk mengetes. Apakah dia benar-benar hamil atau tidak?
Setelah mengambil sampel urine. Tari memegang alat tes kehamilan terse
