Aku bangun tepat pukul lima pagi, itupun dengan bantuan bunda yang dari tadi tidak berhenti membangunkanku. Aku baru tidur pukul dua dini hari, makanya aku sangat mengantuk sekarang. Mataku saja enggan terbuka dengan sempurna. Tak ada acara lamaran resmi, langsung menuju ke tahap pernikahan karena semuanya dipersiapkan secara cepat. Keluarga besarku yang baru diberi tahu juga sedikit kaget. Semalam adalah acara kumpul-kumpul bersama keluarga besar. Kami para wanita memakai henna di tangan dengan motif yang beraneka ragam. Tapi khusus untukku, henna juga dipakai di kaki. Aku kembali merebahkan badan karena enggan beranjak. Tadi malam aku tidur bersama bunda. Kamarku sengaja dikosongkan karena telah dirapikan. Bunda yang sedang membuka tirai kamar kembali berdecak pelan melihat kelakuank

