Diantar Kembali

2013 Kata

Hubungan Raisa dan Khalil jelas-jelas sudah tidak bisa diselamatkan. Retaknya bukan lagi sebatas kesalahpahaman kecil atau perbedaan prinsip yang bisa dibicarakan baik-baik di meja makan. Tidak. Ini luka yang menganga, dalam dan perih, tak bisa disembuhkan hanya dengan janji-janji manis atau permintaan maaf yang datang terlambat. Raisa sudah terlalu letih, terlalu kenyang dengan kecewa, hingga ketika Khalil mulai menunjukkan tanda-tanda penyesalan, rasanya semua itu hanya seperti angin lalu—terlalu ringan untuk menggoyahkan hatinya yang sudah membeku. Bahkan setelah Raisa pulang dari rumah sakit, luka yang di tubuhnya mungkin mulai mengering, tapi luka di hatinya masih terus berdarah. Ia memilih tinggal di rumah orang tuanya, jauh dari Khalil, jauh dari kenangan pahit yang masih bergentay

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN