Sepulangnya dari pantai, Lia yang sudah baring di lantai di atas hamparan kasur empuk khas Korea, menggigit kuku menatap layar ponselnya.
Lee Jun Min mengerutkan kening dari arah kamar mandi ketika melihat kecemasan menggantung di wajah sang istri.
“Dia masih belum menjawab panggilanmu?”
Lia menaikkan pandangan, mengangguk lesu.
“Entah kenapa dia tidak menjawab panggilanku. Padahal sepertinya tidak ada yang salah dengan koneksi internetnya. Apa mungkin ada yang tidak beres, ya? Jaringan telepon juga tidak ada masalah. ”
Lee Jun Min mengerutkan kening lebih dalam, menggosok rambut basahnya cepat menggunakan handuk kecil, lalu duduk di dekat sang istri. Meraih pinggangnya untuk membuat sang wanita tenang.
“Kalau terjadi sesuatu kepadanya, sudah pasti ada yang akan memberitahu kita, buk
