Bab 544 Mencintainya, tapi Tidak Menginginkannya 44

3116 Kata

Zaflan tersenyum dingin menyebalkan menanggapi ucapan pedas Jena. “Wuah, apa aku sungguh sangat mengganggu? Ini masih belum tiba waktu berbuka puasa. Apa kalian ingin melakukan sesuatu yang hebat di sore hari begini? Di bulan puasa? Dosanya bisa berkali-kali lipat, loh?” sindirnya dengan sudut bibir tertarik licik, mata dingin gelap itu menyipit jahat, memancarkan temaram aneh misterius bagaikan danau beku di malam hari. “Jangan bicara sembarangan!” sembur Jena marah, kesal ucapannya dulu berbalik kepadanya. Wanita ini merapatkan bibirnya, menekuk wajahnya seiring ringisan gelap dan kelam menghiasi wajah cantik pucatnya. Steven berbeda dengannya. Berani sekali dia menuduhnya yang tidak-tidak! Calon suaminya adalah pria baik-baik, terhormat dan sangat tahu memperlakukan seorang wanita

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN