Chapter 16

1306 Kata

"Untuk apa kau kemari! apa kau hanya ingin menghina kami! kau pasti sama seperti mereka hanya mau melihat keadaan kamikan? lihat kami sekarang sudah tidak punya apa-apa jadi cepat pergi!" Teriak Mitha histeris.. ia bahkan sudah berdiri dari duduknya, sementara Bunga seakan terpaku disana.. mulutnya menganga.. tak percaya dengan reaksi Mitha. "Maaf tapi saya kesini sama sekali bukan untuk itu...!" Bunga sebenarnya tidak mengerti beban apa yang Mitha tanggung sampai ia bersikap layaknya monster yang siap menerjang siapa saja.. bahkan Mitha seolah tidak memperdulikan saat Sania sesegukkan mulai menangis melihat mamanya membentak Bunga. dengan kasar Mitha mendorong Bunga, sampai ia tersungkur ke lantai. "Saya kesini karena permintaan Mas Rafi!" Bunga mencoba jujur, demi mengatensi Mitha aga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN