“Lantas apa yang perlu saya lakukan saat ini bu?, perlukan saya menjauhinya tanpa saya tau sebabnya?” Jawab Elmira dengan Raut wajah Gelisah
Sang Ibu Menegakkan badannya dan sedikit mendekat kepada Elmira
“Apakah alasanmu cukup kuat mira untuk bersama Lang Buri?”
“Lang Buri adalah lelaki pertama yang memberikan rasa aman kepada diriku, dia pun memberikan rasa aman kepada orang-orang disekitarnya, sedari dulu aku tidak pernah tertarik dengan siapapun, namun bagaimana caranya aku menjelaskan rasa ku ini kepadanya, apakah dia akan mengerti dengan satu ucapan saja?, sedangkan aku sendiri masih bingung harus ku ucapkan dengan bagaimana, sedangnya hati ini hanya merasa tidak mengucap.” Elmira.
Elmira yang terlihat anggun bisa menjadi seperti itu dikala hatinya dibangunkan oleh seseorang, apakah kekuatan cinta sedasyat itu?.
“Lang Buri tidak akan memberikan rasa aman kepadamu mira, apakah kamu sanggup dalam kegelisahan bersamanya?” Ucap Ibu Lang Buri
Dengan Lantang Elmira menjawab
“Sepertinya bu Lebih baik aku mendekati bahaya daripada harus menjauhi bahagia”
Seberapa besarkah rasa yang ditanamkan oleh Lang Buri kepada Elmira?, mengapa dari sekian banyak tumbuhan harus bunga mawar yang begitu indah memilihnya?.
“Kamu tahu kenapa alasan Lang Buri tidak bermain media sosial? Tidak menegaskan bahwa dirinya ada di dunia ini, tahukah kamu mengapa dia tidak banyak berbaur dengan orang-orang? Karena dia kelak harus dianggap tidak pernah ada di dunia ini, dan apakah kamu sanggup untuk hanya mengenal Lang Buri seorang nanti? Apakah kamu sanggup untuk tidak menjelaskan kepada dunia bahwa Lang Buri adalah kekasih yang kamu cintai? Apakah kamu sanggup dalam 365 hari kamu hanya bertemu sekali dengannya? Apakah cintamu tidak akan luntur ditelan oleh masa-masa menunggu itu?, Bahkan ibu sendiri tak kuasa menahan terpaan takdir yang begitu kejam kepadanya, ibu merasa gagal membahagiakannya karena dia tidak bisa menentukan takdirnya sendiri, ini semua karena ke egoisan cinta ibu, entah dengan cara apa ibu meminta maaf kepadanya, namun dia tak sedikitpun mengeluh dengan yang terjadi.” Ibu.
“Itulah yang aku harapkan bu, dengan begitu aku yakin Lang Buri Adalah lelaki yang setia, dan untuk apa aku menjelaskan cintaku pada dunia sedangkan belum tentu dunia memahaminya, dan untuk apa setiap hari bertemu jika tak ada lagi rasa di antaranya, akan ku kumpulkan rindu itu hingga langit pun tertutup olehnya dan bumi pun runtuh karenanya, dan dunia akan tahu bahwa hanya aku yang bisa menanggungnya.” Elmira.
“Akan ibu ceritakan dari awal, Ayahnya Lang Buri adalah Komandan pasukan khusus yang dimana pasukan tersebut tidak boleh di ketahui oleh orang lain, hanya keluarga terdekatnyalah yang boleh mengetahuinya, ibu tidak boleh menjelaskan apapun tentang ayahnya Lang Buri, bahkan tidak boleh ada satupun Foto yang memperlihatkan bahwa kami adalah pasangan, namun karena ibu bandel, ibu memaksa ayahnya Lang Buri untuk foto bersama kita bertiga, ibu simpan dengan aman dan rapih foto itu, ibu hanya berjumpa dengan ayahnya Lang Buri satu tahun sekali, namun untuk pendidikan anak-anak kami dijamin, tidak perlu dengan persayaratan yang sulit-sulit bahkan tanpa tes anak-anak kami bisa masuk sekolah, namun dengan konsekuensi anak tersebut tidak boleh membeberkan informasi tentang ayahnya” Ibu.
“Artinya Lang Buri bisa memilih untuk menjalani kehidupan yang normal tidak seperti ayahnya bu?” Elmira.
“Kenapa ibu katakan Lang Buri tidak bisa memilih takdirnya sendiri karena setiap anak dari anggota pasukan tersebut harus meneruskan ayahnya, apalagi Lang Buri adalah anak dari komandan, dia harus bisa menggantikan ayahnya, perekrutan anggota tersebut tidak dibuka untuk umum, layaknya suku turun-temurun.” Ibu.
Elmira tahu sekarang mengapa Lang Buri begitu terlihat anti sosial, ternyata inilah alasan dibalik semua sikapnya, Mengapa dia tidak ingin terlihat oleh banyak orang, tapi jauh melihat kedalam Elmira tahu bahwa Lang Buri sedang bertengkar dengan dirinya sendiri.