Jalanan Manhattan yang padat tidak mampu menghapus rasa canggung yang dirasakan Britney. Berduaan bersama pria selain Leonard adalah hal pertama kali yang ia lakukan. Sungguh Britney merasa gugup sekaligus malu. Dia bahkan merasakan jika pipinya memanas. 'Di jaman seperti ini aku memerah. Sungguh memalukan. ' Keheningan melanda mereka berdua. Britney berusaha menepis rasa gugupnya dan fokus. Di mobil Ferrari merah Drew, Britney menarik nafas panjang. Dia meyakinkan diri untuk meminta tolong pada Drew untuk menjadi pacar palsunya. Jadi dia berusaha merangkai kata agar tidak terdengar murahan dan membuat Drew memahami maksudnya. Dengan sedikit gugup, mata emerald Britney melirik ke arah Drew. "Drew, apa kau memiliki teman wanita? Em... maksudku teman dekat atau sebut saja err pa

