TAKUT KAMU MENJAUH

1107 Kata

“Ini, memang kenapa ingin kartu nama ini?” Saat tiba di parkiran resto Agra menyerahkan sebuah kartu nama miliknya. “Tadi yang ke Igra bukan ini,” tolak Echa. “Sama saja koq,” bantah Agra. “Kalau sama, ya kasih yang persis sama dengan yang Igra punya,” tentu Echa ngeyel minta sesuai keinginannya. Sebab yang sekarang Igra berikan adalah yang sama dengan dia miliki dulu saat dirujuk oleh Ningrum sehabis dia dirawat akibat keguguran. Tanpa bersuara Agra mengganti kartu nama sesuai dengan yang Echa inginkan. “Hmmm,” hanya gumam yang Echa keluarkan saat membaca kartu nama milik Agra. “Kenapa?” “Enggak. Enggak kenapa-kenapa,” Echa langsung turun, agar kliennya tak terlalu lama menunggu. “Abang salah?” Agra menjejeri langkah Echa. “Enggak, enggak ada yang salah.” “Apa Abang pikir aku sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN