# Antares Pov.
Aku tengah melihat Austin dan Justin yang saat ini bermain di depanku, aku mendesah napas halus, semua pekerjaan sudah selesai, tapi aku tidak bisa meninggalkan Austin dan Justin yang kemarin demam karena keracunan makanan, bahkan yang membuat mereka keracunan sudah ku buat pergi dan meninggalkan tempat ini. Hal seperti itu saja harus aku tegasi, agar tidak ada yang melakukannya lagi, walaupun tanpa sengaja.
Aku sudah sangat merindukan Tsabina, namun aku tidak bisa menghubunginya karena aku tidak mau memberikannya harapan. Aku hanya mengirim pesan singkat dan mengatakan bahwa aku baik-baik saja dan butuh waktu lama aku bisa kembali ke Indonesia.
Tsabina hanya membalas dengan senyuman walaupun aku tahu hatinya terluka atas apa yang ku katakan. Dia pasti mengharapkanku kemb
