Bab 14

2170 Kata

Setelah bel berbunyi Blenda pun langsung menuju lantai tiga. Dia ingin ke perpus untuk meminjam beberapa novel romance. Tapi langkah Blenda terhenti saat dirasa ada sebuah tangan yang membekap mulutnya.  Blenda meronta. Dia bahkan sampai ingin menendang vas bunga di dekat tangga. "Ini gue Bryna oon, diem lo jangan meronta." Kata Bryna lirih   Blenda pun diam dan langsung menatap Bryna sebal. Dia pun celingukan berharap disini tidak ada orang sama sekali, dan tidak ada yang melihat ini semua.  "Astaga Bry lo kenapa disini, bahaya tau gak. Dan lo bolos di sekolah gue." omel Blenda "Helle gue absen aja udah bersyukur lo. Gue ke sini cuma mau ngasih pelajaran, sama Kirana yang udah bikin kaki lo sakit. Liat tuh kaki lo aja masih pincang " Blenda menunduk dan menatap kakinya. Dia memang m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN