satu bulan berlalu setelah kepulangan ku dari rumah orang tua ku , dan bayang seseorang yang waktu itu tanpa sengaja bertemu pandang dengan ku selalu hadir dalam setiap tidur ku .
bayangan sosok laki laki itu mampu membuat ku selalu gelisah dan terbayang bayang wajahnya .
andai waktu itu aku bisa nginep lebih dari 1 hari mungkin aku bisa ketemu lagi sama sosok yang selalu membuat ku gelisah .
" ngelamun aja kamu Wa "
Ria teman kelas ku tiba tiba datang dan mergokin aku yang sedang duduk sendirian sambil melamu .
karna Akhir akhir ini aku memang selalu menyendiri dan melamun , ntahlah apa yang sedang terjadi kepada ku .
" eh ria ,,, iya ada apa Ri "
aku terkejut saat tiba tiba ria Dateng dan aku pura pura tersenyum agar dia nggak curiga dan nggak banyak tanya .
" mmmm aku pratiin akhir akhir ini kamu kok sering menyendiri trus ngelamun gitu "
" eh itu ,,, mmmm anu Ri ,,, a a aku nggak papa kok ,,, cuman bosan aja kalok lagi kumpul kumpul pasti jari ribut ribut nggak jelas "
jawab ku sambil terbata yaa karna aku juga bingung mau jawab apa .
tring tring tring triiiiing bel sekolah berbunyi dan itu menandakan bahwa jam sudah menunjukan pukul satu siang dan waktunya kita kumpul untuk baca do'a sebelum pulang .
" ehh udah waktunya pulang nih ria ,,, ayo kita pulang bareng "
untung saja bel pulang sekolah sudah bunyi jadi aku bisa ngehindari pertanyan pertanyan ria si biang kepo .
" yah baru juga mau kepo udah bunyi aja bel nya ,,, yaudah yok kita kumpul do'a dulu "
" lest go "
selama perjalan pulang aku juga nggak banyak bicara , aku cuma diem aja tapi sesekali tersenyum ke temen temen aku seolah olah aku mendengarkan candaan mereka padah nyatanya hanya raga ku yang bersa mereka sedang pikiran ku kemana mana .
trik matahari begitu tidak bersahabat dengan ku karna tidak seperti biasanya sinar matahari sebegini panasnya , tapi sesampaiku dirumah kini panas yang tadi aku rasakan hilang sirna begitu saja saat aku melihat ada seorang tamu yang begitu aku rindukan walaupun pertemuan kami hanya sekilas saja