Faith menghentikan jeep-nya di halaman rumah beberapa jam kemudian. Ia berusaha mengatur nafasnya sembari menyandarkan kening pada setir. Jari-jarinya mencengkram setir kuat-kuat dan Faith merasakan tenggorokannya tercekat. Butuh waktu beberapa menit bagi Faith untuk mengendalikan pikirannya. Ia tidak pernah merasa tenang ketika semua pemikiran buruk akan kejadian yang harus dilewati Ian kala itu menyerbu otaknya. Dalam keheningan, Faith mencoba mengangkat wajahnya. Ia masih terus berpikir tentang fakta yang terkuak. Mrs. Brooklyn mengatakan bahwa Ian menjadi bagian dari pelajar yang terpilih dan itu sudah berarti bahwa Ian telah melewati masa sulit yang mengerikan. Siapa yang berharap akan menjadi b***k seks demi keuntungan orang? Siapa yang mau jadi pelayan? Mendengarnya saja membuat Fa

