Kenangan bersama anak-anak kos pada jaman itu sangat sulit dilupakan. Di kos ini selalu saja ada cerita yang berkesan. Segala aturan yang di terapkan tidak sepenuhnya di taati para penghuninya. Termasuk aku Rey, yang saat itu sudah di juluki dengan nama PK, sang Penjahat Kelamin. Salah satu aturan yang sempat di ributkan anak-anak waktu itu adalah membawa teman wanita. Ada salah satu penghuni kos yang paling di tuakan oleh para penghuni kos, namanya Ozi. Biasanya kami memanggil beliau dengan sebutan abang. Pekerjaannya adalah buruh di sebuah kapal penumpang yang biasanya berlayar seminggu sekali. Bang Ozi adalah mahasiswa senior di kampus Unmuh, hanya dia sendiri yang beda kampus dengan anak-anak kos disini. Entah apa yang di carinya, karena letak kampusnya dengan kos ini sangat jauh. S