Satu bulan sudah sejak kejadian yang menimpa Aily, kini gadis polos itu sudah lebih baik dalam mentalnya, meski belum sepenuhnya. Tentu dengan rutin menjalankan psikoterapi-nya, dan obat yang dikonsumsi Aily. "Gavin!" Lihat? Bahkan sekarang Aily sudah mampu untuk berteriak memanggil Gavin, serta menyusahkan pemuda itu lagi. "Hmm," "Katanya Gavin mau ajak Aily ke basecamp. Ayo, Aily udah siap nih." Aily berputar dengan rentangan kedua tangan. Menunjukkan bahwa ia sudah siap, Gavin menghela sejenak sebelum akhirnya membawa gadis itu agar duduk disebelahnya. "Anak-anak lagi gak ada, jadi kita dirumah aja ya?" bujuknya, namun malah mendapat tatapan kecewa dari gadis itu. "Ck, kita jalan-jalan aja." Pun Aily langsung menangguk semangat. "Aily izin dulu sama Mama." "Hmm." Setelah

