70 | New Guy, Old Feeling

1313 Kata

Ibu nampak betah berlama-lama melihat Ditrisya asyik sendiri menghias cupcake pesanan Imran menggunakan krim butter berwarna pastel yang lembut dan manis. Imran tentu ingin membuat pacarnya terkesan, karena itulah Ditrisya berusaha menyampaikannya dengan baik lewat cupcake buatannya ini. “Mau kamu kasih harga berapa, Mbak?” Tanya Ibu yang tak berani menyentuh. Bukannya membantu, Ibu takut malah merusak. “Sejumlah harga bahan-bahannya aja kayaknya, Bu. Nggak enak mau netapin harga.” Jawabnya sembari meletakkan satu cupcakes yang sudah jadi dan beralih ke cupcake yang masih belum tersentuh. “Ibu kok nggak bilang kalau berteman sama Ibunya Imran?” “Orang Ibu sendiri nggak tahu kalau ternyata kamu sama Imran itu teman SMA. Tahunya waktu pulang pengajian, Imran jemput Mamanya, sama sekalian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN