25. Pearl

1047 Kata

Malam itu, Lyssa sedikit beruntung, ia bisa tertidur lelap beberapa jam sebelum akhirnya terbangun oleh mimpi buruk. “Lagi-lagi mimpi itu..” Lyssa mengusap keningnya yang basah oleh keringat. Gadis itu melempar selimut tebalnya ke lantai. Sekujur tubuhnya terasa pengap. Di kamarnya tidak ada AC, yang ada AC-nya hanya kamar yang dipakai mamanya dulu. Setelah mamanya meninggal, tidak ada lagi yang memakai kamar itu. Ia membuka jendela kamar di bagian belakang. Angin malam yang dingin sedikit menghibur. Hmm.. Lyssa ingin merokok.. Merasakan nikmatnya nikotin masuk ke sel-sel tubuhnya.. Gadis itu menjilat bibirnya lapar. Saat memutuskan untuk jadian dengan Evan kemarin, Lyssa benar-benar memusnahkan semua rokok yang ia punya. Benar-benar pacar yang berdedikasi. [Sudah tidur?] chat Lyssa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN