episode 5 - menara dan harta karun

740 Kata
hari hari ku lakukan untuk olahraga , tak terasa sudah seminggu penuh aku jalani latihan ini . walau aku lelah , aku harus terbiasa dengan keadaan ini . aku juga mulai mengecek jumlah peralatan dan makanan yang akan kubawa . aku masih bingung bagaimana cara membawa semua barang barang ini masuk kesana . aku mulai mencoba memindahkan salah satu tas kecil yang kubawa . aku memegang tas tersebut dan kubawa ke sana . ternyata hasilnya sangat baik , barang yang kubawa tadi masih berada di tanganku . aku pun memindahkan satu persatu barangku ke sana . setelah semua barang telah kubawa , aku mengeluarkan compass untuk menunjukkan arah . di hutan liar ini jika tidak tahu arah pulang , bisa bisa bahaya . maka sangat perlu aku membawa compass . compass ku ini bukan compass biasa , dalam compass terdapat radar dan alat pelacak . aku menanamkan alat pelacak di pohon tempat aku datang . aku bisa melacak pohon itu melalui radar .   “ oke , aku akan mencoba ke arah utara ! “ kataku  bersemangat . aku pergi berjalan kaki sejauh beberapa puluh meter dari tempatku , dan aku menemukan sebuah bangunan tua , bangunan itu adalah sebuah menara . menara itu  dibuat dari batu bata besar , disana juga terdapat  beberapa bolongan di atas menara  . saat aku masuk , aku merasakan sesuatu .  “ wow … tempatnya , luar biasa gelap ! “ kataku . aku pun mengambil senter dari  tas lalu mengarahkannya  ke atas .  aku menaiki anak tangga ini satu persatu , di dalam menara ini hanya ada tangga yang berputar hingga ke atas . tak lama kemudian aku sudah sampai di paling atas . dia melihat beberapa buku dan kursi . namun tiba tiba tubuhku merinding melihat sesuatu , aku melihat mayat manusia yang sudah menjadi kerangka disana . aku mencoba menaruh semua barangku kesana . aku juga membawa tengkorak keluar agar tidak mengganggu diriku  . aku pergi kebawah , ternyata dibawah terdapat basement . aku membawa keris ku untuk berjaga jaga .   di basement suasana begitu pengap , bau , gelap dan mengerikan . aku mencoba terus maju walau aku sangat takut kegelapan . aku mulai takut karena aku melihat beberapa tengkorak yang  bergeletakan di bawah . saat aku melanjutkan perjalanan , aku hampir tersandung .  saat aku melihat ke bawah,  ternyata disana ada sebuah kotak . aku kaget setengah mati hanya karena kotak . saat ingin kuangkat ternyata kotak ini sangat berat  . aku mengambil tali dari kantongku , lalu mengikatnya ke kotak tersebut . kemudian aku menariknya ke atas . meski butuh waktu yang lama , aku berhasil menarik kotak tersebut keluar dari basement . aku ingin membuka kotak itu ditempat yang terang , aku keluar dari menara sambil menarik kotak tersebut . sesampainya di luar , aku mencoba membuka kotak itu . ternyata itu bukan kotak , itu adalah peti .  aku tak bisa membuka karena terkunci . terpaksa aku mengeluarkan kedua keris ku untuk memotongnya .   aku  mencoba untuk fokus agar petir bisa mengalir dalam keris ku .  setelah beberapa lama aku mengumpulkan energi , aku akhirnya berhasil mengeluarkan petir dari keris ku . petir pada keris ku membuat pedang bergerak semakin cepat , atau memberikan efek tersetrum pada musuh . dalam kasus ini pedang ku akan menjadi semakin cepat tiap kali aku memukul . aku mencoba memotong peti itu dengan pedangku , namun dalam sekali tebas ternyata pedang ini sudah bisa merusak kuncinya .  “ternyata , aku terlalu meremehkan senjataku “ pikirku kagum . aku membuka peti itu dan aku melihat banyak sekali emas didalamnya , terdapat pula beberapa batu yang bersinar di sana . disana juga terdapat armor kulit yang terlihat bagus untuk dipakai  .  setelah aku membuka peti itu , aku langsung membuat kamp untuk aku memasak dan melakukan aktivitas selain  tidur .  beberapa menit kemudian kamp sudah jadi.  aku memang sangat kesulitan dalam membuat kamp , namun itu semua setimpal dengan makanan yang kumakan . aku sedang membakar ayam bakar untuk ku makan malam ini  . setelah itu aku makan daging di lantai  atas sambil melihat bintang bintang diangkasa . tanpa sengaja , aku melihat sesuatu disana . aku melihat sebuah kerajaan jauh di depan  menara .  kalau aku lihat sepertinya jauh di arah barat .  “ wow dunia ini sungguh aneh ?! “ kataku sambil melihat bintang bintang beserta kerajaan itu . “ untuk sekarang aku ingin tidur  “ kataku sambil menguap .
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN