Ruang kepala sekolah Kepala sekolah itu memperhatikan pintu ruangannya yang baru saja di tutup oleh muridnya. Ia masih memikirkan maksud dari kedatangan seorang Alandra yang tiba-tiba saja melamar menjadi satpam di sekolah ini. Sebenarnya ia tak ingin menaruh curiga pada laki-laki itu, tetapi karena Alandra datang di saat waktu yang tidak tepat, apalagi bertepatan dengan kematian satpam sekolah mereka, membuat Kepala sekolah itu mau tak mau curiga. Ditambah lagi dengan CV yang diberikan laki-laki itu terlalu bagus dan sempurna untuk kepala sekolah itu. memangnya siapa yang akan percaya jika laki-laki itu baru saja lulus dari universitas kepolisian dan sedang menunggu panggilan untuk bekerja? Deretan angka yang sangat sempurna di nilai akademiknya itu terlalu mencurigakan untuk

