Every pain gives a lesson, and every lesson changes a person – Anonymous. Gue salah ngomong, ya? Al mengkeret di tempat duduknya. Dalam hati ia meringis melihat reaksi Liona yang di luar dugaan. Wanita itu terus memejamkan mata dengan punggung setengah membelakanginya. Tadinya ia berharap Lio menjawab pertanyaannya, atau paling tidak balik bertanya seperti biasa, bukan mendiamkannya seperti ini. Al menghembuskan napas kasar dan ikut memejamkan mata sejurus kemudian. Ia serba salah. Perempuan dengan segala keribetannya sungguh memusingkan kepala! Di sisa perjalanan sampai mereka mendarat di Malang, Lio benar-benar tidak mengacuhkannya, malah menghindari kontak mata dengannya. Sekilas ia melihat mata wanita itu sembab dan merah seperti habis menangis. Belum sempat Al bertanya, Lio sudah

