Bab 20

1395 Kata

SUAMI LICIK ISTRI MAIN CANTIK 20  Pov : Lisha Jarum jam hampir menunjuk angka sebelas malam saat aku sampai di rumah bersama papa. Suasana rumah Pak Burhan yang kini menjadi tempat tinggal Ayu begitu ramai. Banyak motor parkir di halaman. Aku dan papa gegas ke luar gerbang lalu menyeberang jalan. Beberapa tetangga saling berbisik saat aku dan papa datang. Kulihat rahang papa mengeras menahan amarah.  "Pa, istighfar, ya," bisikku padanya. Papa menatapku beberapa saat, mengangguk lalu kembali melangkah ke dalam rumah.  Kali ini aku hanya berharap papa bisa mengontrol emosinya. Aku tak ingin papa kembali drop dan masuk rumah sakit kembali.  |Dokter, bisa minta tolong? Ada masalah antara saya dan Mas Dimas. Sekarang papa tampak begitu emosi, saya takut papa kenapa-kenapa. Kalau dokter ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN