"Jadi ... lo beneran sepupunya Nata?" tanya Sean membuat Bryan mengernyitkan keningnya, bingung karena topik pembicaraan mereka yang tiba-tiba saja beralih pada sepupunya. "Iya. Kenapa?" tanya Bryan kembali. "Nata ... beneran pacaran sama Kelvin? Sejak kapan?" Sean menatap ke arah Bryan dan itu membuat Bryan merasa sedikit tidak nyaman. "Kalo yang gue tau, pas Nata meninggal itu udah satu setengah tahun pacaran. Kenapa, sih? Kok lo malah nanya-nanya Nata?" Bryan menunjukan raut tak sukanya. "Gue pacarnya juga," jawab Sean membuat Bryan tercengang. "Maksud lo apaan, sih?!" "Waktu dia pacaran sama Kelvin, dia nerima gue juga jadi pacarnya." "Maksud lo, lo tau kalo Nata pacaran sama Kelvin tapi lo tetep nembak dia?!" tanya Bryan membuat Sean menggelengkan kepalanya. "Gue enggak tau. N

