'Kira-kira, Xena sudah pulang atau belum ya?’ batinnya. Perlahan, ia mulai melangkahkan kakinya menuju ruangan itu untuk memastikan gadis itu benar sudah pulang atau belum. Ia menghentikan langkahnya tepat didepan pintu tersebut, tangannya hendak membuka pintu itu. Namun, secara tiba-tiba, pintu itu terbuka dan membuat dirinya terkejut, dan langsung menatap gadis cantik yang ada didepan mantanya yaitu Xena. Gadis itu menundukan kepalanya. “Pak Xavier.” sapa Xena. “Kamu baru mau pulang?” tanya Xavier. “Iya, Pak. Bapak ... ada apa datang ke pentri, ada yang perlu saya bantu?” “Em ... nggak. Saya Cuma ingin menayakan pada kamu, nyalakan ponselnya dan konfirmasi ke saya agar nanti saya beritahu pihak admin untuk memasukan kamu ke grup dari perusahaan ini.” “Baik Pak. Ini saya baru saja

