Dua Puluh Delapan

1700 Kata

“Kau akan kemana Steven?” “Aku akan menemuinya sebelum besok.” Steven mengatakannya sebelum ia memutar kenop pintu ruangannya dan berjalan menjauh meninggalkan ruangan di belakangnya tanpa menyadari seseorang mengikutinya. Steven mengirimi banyak pesan untuk William dan belum satu pun yang mendapatkan balasan, teleponnya selalu berakhir pada kotak suara. Steven ingin memastikan jika semua baik-baik saja dan ia berharap semuanya berjalan sesuai dengan rencana. Pesan terakhir yang Steven kirimkan pada William adalah alamat pertemuannya beberapa saat lagi. Steven butuh untuk berbicara langsung dengan William.   ***   Lili masih merasakan tubuhnya bergetar dan kini ia meringkuk dalam pelukan William sepanjang perjalanan. “Aku ingin kau tinggal di apartemen Julie,” ucap William saat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN