Semua pasang mata menatap ke arah Tessa hingga membuat semuanya seakan berhenti berputar. Tessa membeku di atas kursi yang didudukinya dan hanya menatap Kamala Wagner untuk beberapa saat sebelum melirik ke arah yang lainnya. Medapati tiga ekspresi terkejut darik Darek, Tom dan juga Gemma. Bahkan tampak jelas jika Gemma menatap tajam Tessa. Tatapan yang menghujam. “Mustahil.” Gemma mendengus kesal tanpa melepaskan tatapan tajamnya dari Tessa yang mencoba untuk tetap bersikap tenang meski degub jantungnya telah berubah kacau. Bahkan Tessa merasa akan meledak. Dokumen itu dibuat dalam empat salinan dan dibagikan ke setiap orang yang ada di meja itu. Kamala mendorong tumpukan dokumen itu ke tengah meja dan masing-masing mengambil satu. Dua putra Kamala Wagner dan dua mantunya Tessa dan Gem

