Twenty Five

1541 Kata

"Tumben sekali, padahal kemarin kamu baru saja datang kesini. sekarang kamu sudah datang lagi." Mata Geo menatap datar dan dingin pada Ayahnya yang masih duduk di kursi kerja, padahal hari sudah gelap. "Di mata Papi, Gabriel dan Glacie itu orang yang seperti apa?" tanya Geo langsung. Dia tahu betul bahwa pertanyaannya akan membuat Papinya bingung. Namun Geo memang harus menanyakannya, dia perlu tahu apa yang akan terjadi jika dia mengadukan semua yang dilakukan dua bersaudara itu padanya dan pada orang-orang terdekatnya. "Kenapa tiba-tiba tanya seperti itu? Mereka kan saudara kamu, kamu tumbuh besar bersama dengan mereka jadi seharusnya kamu yang lebih tahu mereka bagaimana." Kepala Geo mengangguk. "Benar, Pi. Geo yang paling tahu gimana mereka selama ini. Jadi apa kalau Geo mengaduka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN