38. Keraguan

1156 Kata

Entah apa yang dipikirkan Gibran tentangku namun aku bersyukur dia datang tepat waktu. Bila tidak, mungkin akan terjadi sesuatu yang akan kusesali. Bukan karena aku tidak menginginkan Mas Ryan tapi aku merasa tak pantas lagi untuk lelaki sebaik dirinya. ***** Edo mengirimkan foto-foto diriku kepada Fanny. Fanny semakin penasaran apa hubunganku dengan keluarga Bagaskara? Mengapa Gibran membawaku? Kemana aku dibawa? Semua pertanyaan itu masih belum terpecahkan olehnya. Dia harus bersabar menunggu esok hari. Fanny berencana menemui Claudia untuk memperoleh informasi yang dia inginkan. ***** Akhirnya, aku dan Gibran sampai di kediaman Bagaskara. Waktu sudah pukul 12 malam. Aku sungguh lelah hari ini. Aku segera memasuki ruang tidur tanpa memperhatikan sekitar. Ku melepaskan pakaianku l

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN