Asclepius merengut ketika harus menjalankan permintaan dari Aphrodithe. Lebih tepatnya permintaan yang memaksa dan sekaligus mengancam. Rupanya Dewi Cinta itu memang tetap menyebalkan seperti sebelumnya, padahal Asclepius mengira jika dia sudah berubah menjadi lebih bijaksana. Senyatanya perkiraannya sama sekali salah. Aphrodithe tetap egois, menyebabkan, dan seenaknya sendiri. "Baiklah. Tapi kau harus membantuku mencari bahan pembuatan pil," ucap Asclepius dengan sorot mata horor. Dia ingin membuat Aphrodithe tahu susahnya mencabuti tanaman obat. Apalagi yang mengandung sedikit racun. Asclepius melambaikan tangannya, lalu sebuah tinta, pena dan perkamen melayang ke arahnya keluar dari rumah jamur tempatnya tinggal. Asclepius menulis semua bahan yang diperlukan untuk pembuatan pil penam

