Part 20 Kartini dengan cepat mengepak pakaiannya. Simbok pun dengan terpaksa mengikuti langkah Kartini merapikan seluruh rumah dan membawa apa yang perlu dibawa. Tidak banyak tapi dia sadar harus meninggalkan tempat itu dalam keadaan bersih. Simbok tahu sudah tidak bisa memendebat Kartini. Dia hanya melakukan apa yang saat ini bisa dia lakukan walaupun dia merasa ada yang aneh dengan Kartini dia ingat bahwa kemarin baru saja berbincang dengan Kartini. " Rumah ini cantik ya Mbok walapun kecil kita sudah bisa cukup apapun yang kita butuhkan, " ucap Kartini pada suatu sore ketika mereka menikmati secangkir kopi di teras rumah. "Iya, Nduk suasananya juga tenang tapi Simbok juga merindukan rumah kita di desa." ucap Simbok. "Ah tapi biar Bapak sehat dulu, Mbok nanti kalau kita pulang seka

